Pujangga palsu
Menulis haru biru
Mengintip dari balik kelambu
Kelambu apakah itu?
Kau tidak tahu?
Saat dia melukis
Sebelum menulis
Dia melukis dunia
Dalam genggamannya
Dunia ia genggam
Dengan beberapa buah
mahakarya
Namun
Itu dia
Si Pujangga Palsu
Selalu mengintip
Di balik kelambu
Kelambu apakah itu?
Ya
Ia tahu
Kalian tidak tahu
Ia ketakutan
Saat dirinya ketahuan
Ketahuan bahwa dirinya
Tidak setinggi yang
Ia bayangkan
Ia ketakutan
Ketika
Mahakaryanya lemah
Tak mampu bersuara lantang
Tak mampu menggetarkan
Tanah para hati yang berperang
Si Pujangga Palsu
juga seorang Pencipta
Ia merajut kelambu
Khusus untuk dirinya
Kelambu ini
Melekat di dirinya
Kelambu ini
Hasil korupsi perasaannya
Kelambu ini
pengetahuannya
Yang kerap berkata
"Diam! Anda bukan siapa-siapa"
"Anda tak patut menulis
Apalagi bersuara."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar